... helping you be all that God made you to be, because He plans on shining His light into this world through you.

Berni - ceo, Christianityworks

Pesan Tumpul

We're glad you like it!

Enjoying the content? You can save this to your favourites by logging in to your account.

Register or Login

Add to Favourites

1 Korintus 15:33,34 Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.

Listen to the radio broadcast of

Pesan Tumpul


Download audio file

Saya harus memberitahu Anda bahwa Rasul Paulus adalah tipe pria saya. Dia blak-blakan, dia langsung – dia mengatakan apa adanya. Jika kita membaca apa yang dia tulis, kita tidak akan pernah pergi ke kuburan kita bertanya-tanya apa yang dia pikirkan.

Saya banyak berhubungan dengan itu, karena saya juga tipe pria seperti itu. Ya, kadang-kadang itu menggosok orang dengan cara yang salah tetapi kadang-kadang, Anda hanya perlu mengatakannya apa adanya. Hari ini adalah salah satu dari hari-hari itu.

Jika Anda telah dapat bergabung dengan saya, selama minggu terakhir ini kita telah menghabiskan waktu di Bab Kebangkitan dari Alkitab – 1 Korintus 15. Dan itu adalah tempat yang bagus untuk menjadi, seperti yang Paulus tunjukkan kepada kita, memberi tahu kita mengapa kita harus percaya pada kebangkitan Kristus, apa yang sebenarnya terjadi dan apa artinya bagi kita, sekarang dan selama-lamanya. Dan masih banyak lagi yang akan datang dalam beberapa hari ke depan.

Namun di tengah-tengahnya, dia menyimpang dengan pesan singkat namun blak-blakan yang jelas, di bawah bimbingan Roh Kudus, dia merasa penting untuk dibagikan. Ini dia:

1 Korintus 15:33,34 Janganlah kamu sesat: Pergaulan yang buruk merusakkan kebiasaan yang baik. Sadarlah kembali sebaik-baiknya dan jangan berbuat dosa lagi! Ada di antara kamu yang tidak mengenal Allah. Hal ini kukatakan, supaya kamu merasa malu.

Saya tidak pernah memiliki keberanian untuk menulis kepada teman-teman dan pendukung kementerian kami dengan tujuan mempermalukan mereka. Tapi begitulah, di dalam Alkitab. Mengapa? Nah, dalam konteks Bab Kebangkitan ini, Paulus membawa kita ke sidebar ini untuk mengeluarkan kita dengan kata peringatan yang keras. Dia berkata pada dasarnya, bahwa jika Anda (atau saya) terus berbuat dosa, kita akan kehilangan janji hidup kekal bersama Yesus.

Pesan tumpul? Berhenti berbuat dosa!

Demikian Firman Tuhan. Fresh … untukmu … hari ini.