... helping you be all that God made you to be, because He plans on shining His light into this world through you.

Berni - ceo, Christianityworks

Menunjukkan Rahmat

We're glad you like it!

Enjoying the content? You can save this to your favorites by logging in to your account.

Register or Login

Add to Favourites

Yakobus 2:13 
 Sebab penghakiman yang tak berbelas kasihan akan berlaku atas orang yang tidak berbelas kasihan. Tetapi belas kasihan akan menang atas penghakiman.

Listen to the radio broadcast of

Menunjukkan Rahmat


Download audio file

Ada beberapa hal yang sangat tidak nyaman di dalam Alkitab, sungguh. Bagian-bagian yang lebih suka kita baca dan abaikan. Ayat-ayat yang menyinggung teologi pribadi kita sendiri jika Anda mau. Hari ini, kita akan melihat salah satunya.

Mari saya mulai dengan mengatakan bahwa saya percaya seseorang hanya dapat diselamatkan melalui kasih karunia Allah, dengan iman di dalam Yesus, yang mati untuk membayar dosa-dosa kita dan bangkit kembali untuk memberi kita karunia hidup kekal secara cuma-cuma.

Tapi saya tidak menganut filosofi sekali selamat, selalu selamat. Bukan karena saya memiliki teologi peliharaan saya sendiri di sekitar ini, tetapi karena pembacaan Alkitab yang sederhana tidak memberi saya kemewahan itu. Inilah ayat yang saya sebutkan sebelumnya:

Yakobus 2:13 Sebab penghakiman yang tak berbelas kasihan akan berlaku atas orang yang tidak berbelas kasihan. Tetapi belas kasihan akan menang atas penghakiman.

Dalam memahami Firman Tuhan, pembacaan teks yang sederhana pasti merupakan bacaan terbaik. Dan pembacaan sederhana dari ayat khusus ini memberi tahu kita bahwa kita dapat percaya kepada Yesus, tetapi jika kita tidak menunjukkan belas kasihan kepada orang lain, maka pada hari penghakiman itu, Dia juga tidak akan menunjukkan belas kasihan kepada kita.

Sebenarnya, Yesus menceritakan seluruh perumpamaan tentang hal ini. Dia mulai dengan kata-kata “Kerajaan Surga seperti ini …” dan berakhir dengan hamba yang tidak berbelas kasih itu dipenjara dan disiksa sampai dia bisa membayar hutangnya yang tidak mungkin dibayar kepada raja.

Jadi mari kita menjadi jelas tentang ini. Menunjukkan belas kasihan bukanlah tambahan opsional. Kurangnya belas kasihan terhadap orang lain di pihak kita, akan mengakibatkan kurangnya belas kasihan Tuhan terhadap kita.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu … hari ini.