Jadi, sebuah pertanyaan: bagaimana Anda memperlakukan orang … di tempat kerja, keluarga Anda di rumah, tetangga Anda? Ketika Anda melihat mereka, apakah Anda melihat kemanusiaan mereka, atau apakah Anda memperlakukan mereka hanya sebagai objek?

Jawaban Anda sangat penting, karena memberi tahu Anda apa yang terjadi di hati Anda. Dengan teknologi seperti sekarang ini, sangat mudah untuk terlepas, secara fisik dan emosional, dari orang-orang yang berinteraksi dengan kita.

Jadi, alih-alih melihat mereka sebagai manusia – dengan harapan, impian, keinginan, dan kelemahan seperti kita – dan memperlakukan mereka dengan kasih sayang yang dituntut oleh kemanusiaan mereka, sangat mudah untuk melihat mereka hanya sebagai objek; bidak catur untuk dipindahkan di sekitar papan sesuai dengan tujuan kita sendiri.

Sekarang tiba-tiba, kita berada di tempat yang gelap. Hati kita terhadap mereka mengeras, merencanakan rancangan jahat … yang keluar dari mulut kita. Tidak percaya padaku?

Lukas 6:45 Orang yang baik mengeluarkan barang yang baik dari perbendaharaan hatinya yang baik dan orang yang jahat mengeluarkan barang yang jahat dari perbendaharaannya yang jahat. Karena yang diucapkan mulutnya, meluap dari hatinya.

Apa yang kita katakan kepada orang lain mengkhianati apa yang terjadi di dalam hati kita. Bagaimana kita memperlakukan orang lain dengan sangat jelas menunjukkan apa yang kita pikirkan tentang mereka. Mari kita biarkan ini meresap ke dalam hati kita sekali lagi:

Orang baik menyimpan hal-hal baik di hati mereka. Itu sebabnya mereka mengatakan hal-hal yang baik. Tetapi mereka yang jahat memiliki hati yang penuh dengan kejahatan, dan itulah sebabnya mereka mengatakan hal-hal yang jahat. Apa yang orang katakan dengan mulutnya berasal dari apa yang memenuhi hati mereka.

Demikian Firman Allah. Segar… untukmu… hari ini.