Suatu hari nanti, semua hal yang kita sayangi di dunia ini – hubungan kita, harta benda kita, bahkan reputasi kita – akan berlalu. Setiap prioritas utama dalam hidup Anda dan saya akan menjadi sama sekali tidak relevan. 

Ini adalah pemikiran yang menyedihkan, tetapi di dunia yang menawarkan begitu banyak hal, mungkin inilah saatnya bagi kita untuk menyadarinya. Tidak ada yang salah dengan fokus pada keluarga Anda, memiliki karier, dengan semua hal yang baik, tetapi suatu hari nanti, semua itu akan hilang.

Dan di sinilah kita, hidup di tengah-tengah banyaknya alternatif dengan risiko ditarik menjauh dari realitas yang paling penting dan paling kuat dari semuanya: Tuhan itu sendiri. 

Bolehkah saya bertanya kepada Anda hari ini, apakah Anda, sedikit demi sedikit, telah berfokus lebih banyak pada dunia ini, lebih banyak pada hal-hal yang bersifat sementara, dan lebih sedikit pada Allah yang mengutus Yesus, Anak-Nya, untuk mati demi membebaskan Anda dari semua itu, dan untuk bangkit kembali untuk memberikan Anda kehidupan yang baru dan kekal? Hanya bertanya, karena …

1 Yohanes 2:17Dan dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.

Kehidupan kita di dunia ini, hanyalah seperti sebutir pasir di tengah alam semesta yang tampaknya tak terbatas, karena kehidupan yang akan kita jalani setelah kematian akan berlangsung selama-lamanya. Tidak akan pernah berakhir. Dan kehidupan itu akan dijalani dalam Hadirat Allah, atau dalam siksaan, terpisah dari-Nya. 

Teman, dunia ini sedang lenyap dengan keinginannya, tetapi orang yang melakukan kehendak Allah tetap hidup selama-lamanya.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.