International
Hitam Tetap Hitam
We're glad you like it!
Enjoying the content? You can save this to your favorites by logging in to your account.
Yesaya 5:20,21,24 Lihatlah orang-orang itu! Mereka mengatakan yang baik itu buruk dan yang buruk itu baik. Mereka pikir terang itu gelap dan gelap itu terang. Mereka menganggap asam itu manis dan manis itu asam. Mereka pikir mereka sangat pintar. Mereka pikir mereka sangat cerdas. Jadi hal-hal buruk akan terjadi pada mereka. Keturunan mereka akan dihancurkan sepenuhnya, seperti api membakar jerami dan dedaunan. Keturunan mereka akan seperti tanaman dengan akar busuk, yang bunganya semua tertiup angin seperti debu. Orang-orang itu menolak untuk menaati ajaran TUHAN Yang Mahakuasa. Mereka membenci pesan dari Yang Kudus dari Israel.
Saat kita melihat kembali peristiwa sejarah, kita cenderung menilai hal-hal yang terjadi di masa lalu, melalui apa yang kita ketahui hari ini. Tapi ternyata, ada bahaya besar dalam melakukan itu.
Jadi apa bahayanya? Itu karena kita melihat ke bawah hidung kita pada kesalahan yang dibuat orang di masa lalu – perbudakan, rasisme, seksisme, kebrutalan, perang … semua hal buruk itu, dan berpikir sendiri … Bagaimana mereka bisa begitu bodoh? Bagaimana mereka bisa membuat kesalahan itu? Sama baiknya kita tumbuh dewasa. Masyarakat juga telah maju dan matang dan menjadi lebih pintar daripada di masa lalu.
Ya. Bahayanya adalah, membayangkan bahwa kita jauh lebih pintar hari ini, daripada mereka saat itu … tanpa menyadari bahwa kita sedang meluncur menuju bencana yang kita buat sendiri. Sudah waktunya untuk pemeriksaan realitas. Saatnya untuk melihat perilaku kita, “ide-ide cerdas” kita, “kemajuan” di zaman kita, melalui mata Tuhan. Apakah kamu siap?
Yesaya 5:20,21,24 Celakalah mereka yang menyebutkan kejahatan itu baik dan kebaikan itu jahat, yang mengubah kegelapan menjadi terang dan terang menjadi kegelapan, yang mengubah pahit menjadi manis, dan manis menjadi pahit. Celakalah mereka yang memandang dirinya bijaksana, yang menganggap dirinya pintar! Sebab itu seperti lidah api memakan jerami, dan seperti rumput kering habis lenyap dalam nyala api, demikian akar-akar mereka akan menjadi busuk, dan kuntumnya akan beterbangan seperti abu, oleh karena mereka telah menolak pengajaran TUHAN semesta alam dan menista firman Yang Mahakudus, Allah Israel.
Jangan salah. Hitam tetap hitam.
Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu … hari ini.