Terlalu mudah untuk percaya kepada Yesus di satu sisi, namun, menjalani kehidupan yang terpisah dari-Nya di sisi lain. Seolah-olah Anda sedang ditarik ke dua arah yang berbeda. Dan akhirnya, sesuatu harus diberikan.

Siapapun yang percaya kepada Yesus pasti pernah mengalaminya. Anda merasa seperti orang munafik dan memang, Anda juga terlihat seperti orang munafik. Penginjil Inggris Smith Wigglesworth mengatakannya seperti ini:

Alasan dunia tidak melihat Yesus adalah karena orang-orang Kristen tidak dipenuhi dengan Yesus. Mereka puas dengan menghadiri pertemuan mingguan, membaca Alkitab sesekali dan berdoa kadang-kadang. Adalah hal yang mengerikan bagi saya untuk melihat orang-orang yang mengaku sebagai orang Kristen … tidak bernyawa, tidak berdaya dan di tempat di mana kehidupan mereka begitu sejajar dengan kehidupan orang-orang yang tidak percaya sehingga sulit untuk mengatakan di mana mereka berada, apakah dalam daging atau dalam Roh. 

Saya bertanya-tanya seberapa mudah Anda berhubungan dengan itu; apakah itu beresonansi dengan Anda, bahkan hanya sedikit. Jika demikian, maka sekaranglah saatnya untuk melakukan sesuatu tentang hal itu. Hari ini adalah hari untuk berhubungan kembali dengan Yesus, karena di dalam Dialah jawabannya terletak. Dia meletakkannya seperti ini:

Yohanes 15:4,5 Tinggallah di dalam Aku dan Aku di dalam kamu. Sama seperti ranting tidak dapat berbuah dari dirinya sendiri, kalau ia tidak tinggal pada pokok anggur, demikian juga kamu tidak berbuah, jikalau kamu tidak tinggal di dalam Aku. Akulah pokok anggur dan kamulah ranting-rantingnya. Barangsiapa tinggal di dalam Aku dan Aku di dalam dia, ia berbuah banyak, sebab di luar Aku kamu tidak dapat berbuat apa-apa.

“Tinggal” adalah kata yang kuat. Ketika membiarkan Yesus mempengaruhi pikiran dan tindakan kita di atas segalanya, kita seperti pohon anggur yang menghasilkan banyak buah.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.