Terkadang Anda dapat menemukan diri Anda berada di dalam lubang yang dalam dan gelap. Begitulah kehidupan. Lubang-lubang itu datang dalam berbagai bentuk dan ukuran, tetapi selalu dalam dan selalu gelap. 

Kapan terakhir kali Anda menemukan diri Anda berada di dalam lubang itu? Apakah itu karena konsekuensi dari kesalahan bodoh Anda sendiri? Atau mungkin sebagai akibat dari keadaan di luar kendali Anda di dunia yang tidak adil?

Apa pun penyebabnya, lubang yang dalam dan gelap tetaplah lubang yang dalam dan gelap. Dan orang-orang yang bermaksud baik datang untuk mengkhotbahi Anda, bahkan menyalahkan Anda, seolah-olah hal itu akan membantu. 

Tetapi ketika salah satu anak Tuhan berada di tempat itu, Dia mengambil tindakan yang sama sekali berbeda:

1 Raja-raja 19:5,6 Sesudah itu ia berbaring dan tidur di bawah pohon arar itu. Tetapi tiba-tiba seorang malaikat menyentuh dia serta berkata kepadanya: “Bangunlah, makanlah!” Ketika ia melihat sekitarnya, maka pada sebelah kepalanya ada roti bakar, dan sebuah kendi berisi air. Lalu ia makan dan minum, kemudian berbaring pula.

Seperti yang pernah dikatakan seseorang, ketika Elia berjuang melawan depresi, Tuhan tidak mengirim malaikat untuk berkhotbah kepadanya, untuk menyuruhnya lebih banyak berdoa atau mengutuknya atas apa yang dia rasakan, Dia mengirim malaikat untuk menghiburnya saat dia beristirahat. 

Sejenak, beberapa orang dalam hidup kita, mereka yang terluka, mereka yang mengalami kehilangan, hanya perlu dihibur. Dan akan ada saat-saat dalam waktu yang tidak lama lagi, ketika malaikat yang Tuhan kirimkan kepada mereka, adalah Anda atau saya. 

Beberapa orang hanya perlu dihibur. 

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.