Mungkin Anda adalah orang yang ingin menyenangkan hati Tuhan, tetapi (dan saya yakin Anda telah menyadarinya) hal itu tidak selalu mudah. Jadi… bagaimana Anda dapat meletakkan dasar yang kuat untuk mencapainya; untuk benar-benar menjalani hidup yang menyenangkan hati Allah?

Seringkali, perilaku buruk kita, dosa kita, mengisolasi kita dari kenyataan. Anda jatuh ke dalam godaan yang sama lagi… dan rasanya seolah-olah Anda adalah satu-satunya. Nah, mari kita dapatkan sebuah wahyu hari ini. Kamu bukan satu-satunya. 

Hal ini terjadi pada siapa saja dan setiap orang yang menetapkan hati mereka untuk mengikut Yesus. Hal ini terjadi pada Rasul Paulus yang pernah menulis – Sebab apa yang aku perbuat, aku tidak tahu. Karena bukan apa yang aku kehendaki yang aku perbuat, tetapi apa yang aku benci, itulah yang aku perbuat. (Roma 7:15) 

Pertanyaannya adalah, bagaimana kita mengubahnya? Bagaimana kita berhenti melakukan kejahatan yang kita benci dan mulai melakukan kebaikan yang ingin kita lakukan? Ya, itu semua dimulai jauh di dalam hati kita.

Mazmur 19:14 Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku.

Hal-hal yang Anda renungkan adalah hal-hal yang pada akhirnya akan Anda ucapkan dan lakukan. Dan di sini, pemazmur mengungkapkan kerinduan yang mendalam kepada Tuhan agar pikiran dan perkataannya berkenan di hadapan Tuhan, yang adalah gunung batu dan penebusnya.

Seberapa sering Anda berdoa seperti itu? Seberapa sering Anda datang kepada Tuhan, dan dengan segala yang ada pada diri Anda, berdoa seperti ini?

Mudah-mudahan Engkau berkenan akan ucapan mulutku dan renungan hatiku, ya TUHAN, gunung batuku dan penebusku.

Undanglah Tuhan untuk menolong Anda menjalani kehidupan yang saleh.

Demikian Firman Tuhan. Fresh… untukmu… hari ini.